Kamis, 12 Juni 2014

Banjarmasin, kota kesayangan dari Kalimantan Selatan

Banjarmasin ada yang tau ? kira banyak yang belum tau nih, nah ini adalah kota ( ya iyalah masa negara, emang ada negara banjarmasin, kalo ada bisa ikut piala dunia nggak ya ? heheheh ) baru mulai udah ngetik yang ga jelas, ok lanjut. Kota ini dari provinsi Kalimantan Selatan  yang dimana katanya pemuda-pemuda yang ada disana sih ganteng, cakep, dan pintar (Amiiinnn). Padahal aku lahir bukan di Banjarmasin loh tapi karena orang tua dan keluarga banyak yang berasal dari sana yaa sudah pasti bisa disebut Pemuda Banjarmasin.
Kota ini juga sering disebut "Kota Seribu Sungai" (padahal belum tentu seribu, hehehe). Sejak zaman dulu hingga sekarang Banjarmasin masih menjadi kota niaga dan bandar pelabuhan terpenting di pulau.
Dalam bahasa Jawa, Banjarmasin berarti taman asin, sedangkan sejarah Jawa Barat mencatat nama Banjarmasin berasal dari keluarga keraton Kerajaan Mahasin di Singapura yang mengungsi ke daerah Banjar karena serangan Sriwijaya, kemudian berdirilah Kerajaan Banjar Mahasin, namun nama asli kota Banjarmasin adalah Banjar-Masih  pada tahun 1664 orang Belanda masih menulisnya Banjarmasch atau Banzjarmasch. Pada tahun 1942 Jepang menduduki kota ini, sebelumnya kolonial Belanda, menjadikan Banjarmasin sebagai ibukota Dutch-Borneo dan di bawah kekuasaan Inggris (Alexander Hare) dikenal sebagai British-Borneo. (read : seandainya sampe merdeka kota ini masih ditangan negera tersebut, misalkan Belanda atau Inggris wahh mungkin saya ganteng, berhidung mancung, badannya tinggi, dll, hehehehe ngayal aja bisanya)
Kota Banjarmasin sering hanya disebut sebagai "Banjar", meskipun hal ini dapat pula dikelirukan dengan Kabupaten Banjar bagi orang luar Kalimantan Selatan. Akan tetapi, bagi orang Kalsel sendiri, nama "Banjar" hampir selalu bermakna Banjarmasin.
Kota Banjarmasin terletak pada 3°15' sampai 3°22' Lintang Selatan dan 114°32' Bujur Timur, ketinggian tanah asli berada pada 0,16 m di bawah permukaan laut dan hampir seluruh wilayah digenangi air pada saat pasang. Kota Banjarmasin berlokasi daerah kuala Sungai Martapura yang bermuara pada sisi timur Sungai Barito. Letak Kota Banjarmasin nyaris di tengah-tengah Indonesia.Kota Banjarmasin beriklim tropis dimana angin muson barat bertiup dari Benua Asia melewati Samudera Hindia menimbulkan musim hujan, sedangkan angin dari Benua Australia adalah angin kering yang berakibat adanya musim kemarau.
Gimana mau lanjut baca ?

Mayoritas agama di kota ini adalah Islam loh, oh ya teman, reader(pembaca) bukan rider
kalian tau ga "Pasar Terapung" bukan pasarnya loh yang ngapung tapi para pedagang dan pembelinya bertransaksi atau melakukan kegiatan jual beli di atas perahu loh wuiihhh unik kan ? kasih applause dulu donk nah mau liat gambar nya ini nih saya kasih


nah ini ibu-ibu yang lagi jualan kalau bahasa saya acil-acil, adapun mereka mengambil barang menggunakan ya kira-kira kaya semcam pengait terbuat dari rotan kaya ini nih lihat lagi bro

Gimana ? unik kan applause lagi donk, hehehe
lanjut cerita ?
Nah selain pasar terapung masih ada lagi yang unik dari Banjarmasin loh teman mau tau ? yaiu makanan khasnya seperti :

Soto Banjar
nah ini makanan yang sangat populer di kota Banjarmasin hampir di tiap tempat makan, warung, restoran pasti menyediakan menu ini yang membedakan Soto Banjar dari Soto yang lainnya adalah "Banjar" nya, hahahaha iya kan? enggak kok bercanda doank ini loh lidah banjar tidak lepas dari rasa asin, pedas, dan gurih maka dari itu rasanya yang membedakan adalah rasa gurih
lanjut ke makanan berikut nya, masih sanggup ?
masih nahan ? oh mau lagi jreng jreng ini dia

Bingka Berandam ( Binkga yang direndam dengan kuah manis gula merah, madu, sirup dll)

 Ini adalah kue yang populer di Kota Banjarmasin
sama kayak di atas hampir di setiap tempat makan pasti ada menyediakan makanan ini, mau yang berendam, kering, dll dalam segala bentuk maupun jenis. wuih gimana sedap gak, eits jangan applause dulu, masih ada lagi kue khas Banjarmasin yaitu



Wadai Cincin(kue cincin)
Kenapa disebut cincin? ya karena wadai bundar ini punya 4 lubang di permukaan sisinya. Warnanya biasanya coklat, campuran dari gula habang (gula merah / gula aren) dan tepung sagu. 
kue ini sama kayak dua di atas banyak yang jual kue ini di jajaran warung maupun tempat makan, harganya tergolong murah kok teman gak sampe jual rumah, hehehehe (ngga lucu)










Nah sekian sepenggal kisah dari daerah saya capek nih ngetik mikirin ide sendiri (gaya mu to le le, padahal ngecopy paste dari internet, hehehe )semoga bermanfaat apabila mas/mba reader ingin tahu banyak tentang Kota Banjarmasin bisa di googling / browsing di internet aja (disarankan) heheheh, maaf kalo ada kesalahan baik disengaja maupun tidak, yang kecil dan besar, yang nampak yang tidak nampak.

        WabillahiTaufik-Walhidayah-Wassalamualaikum-Warahmatullahi-    Wabarakatuh

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Banjarmasin
              dan sumber-sumber lain di google images

Tidak ada komentar:

Posting Komentar